Bidang ilmu interaksi manusia dan komputer adalah:
“Ilmu yang mempelajari bagaimana mendesain, mengevaluasi dan mengimplementasikan sistem komputer yang interaktif sehingga dapat digunakan oleh manusia dengan mudah.”
Definisi Interaksi Manusia dan Komputer:
“Sebuah hubungan antara manusia dan komputer yang mempunyai karakteristik tertentu untuk mencapai suatu tujuan tertentu dengan menjalankan sebuah sistem yang menggunakan antarmuka (interface).”
Definisi Antarmuka Manusia dan Komputer
“Media yang memungkinkan manusia berinteraksi dengan komputer untuk memberikan suatu perintah kepada komputer.”
Sebuah program aplikasi terdiri dari 2 bagian yaitu:
- Bagian Antarmuka –> Berfungsi sebagai sarana dialog antara manusia dengan komputer.
- Bagian Aplikasi –> Berfungsi untuk menghasilkan informasi berdasarkan olahan data yang sudah dimasukkan oleh pengguna lewat algoritma yang diisyaratkan oleh aplikasi tersebut.
Media antarmuka manusia dan komputer terbagi menjadi 2 yaitu:
- Media Tekstual: Bentuk sederhana dialog atau komunikasi antara manusia dan komputer yang hanya berisi teks dan kurang menarik. Contoh: Perintah “Printf” dalam Borland C++
- Media GUI (Graphical User Interface): Bentuk dialog atau komunikasi antara manusia dan komputer yang berbentuk grafis dan sangat atraktif. Contoh: antarmuka berbentuk grafis menggunakan pemrograman visual (Visual Basic, Visual Foxpro, Delphi, dll)
Bidang Studi
Untuk membuat media interaksi manusia dan komputer yang lebih baik maka harus mempelajari dan memahami bidang ilmu lain, yaitu:
- Teknik Elektronika dan Ilmu Komputer –> Berhubungan dengan perangkat keras untuk merancang sistem interaksi manusia dan komputer.
- Psikologi –> Memahami bagaimana pengguna dapat menggunakan sifat dan kebiasaan baiknya agar dapat menjodohkan mesin dengan manusia sehingga dapat bekerjasama.
- Perancangan grafis dan tipografi –>Memanfaatkan gambar sebagai sarana dialog yang cukup efektif antara manusia dan komputer.
- Ergonomik –> Berhubungan dengan aspek fisik untuk mendapatkan lingkungan kerja yang nyaman ketika berinteraksi dengan komputer.
- Antropologi –> Pandangan mendalam tentang cara kerja berkelompok yang masing-masing anggotanya diharapkan memberikan kontribusi teknologi
- Linguistik –> Bahasa merupakan sarana komunikasi yang akan mengarahkan pengguna ketika ia berinteraksi dengan komputer.
- Sosiologi –> Berkaitan dengan studi tentang pengaruh sistem manusia dengan komputer dalam struktur sosial. Misal: Dampak komputerisasi terhadap keberadaan seorang user di sebuah perusahaan.
Piranti (alat) Bantu Pengembang Sistem
Untuk mempercepat proses perancangan dan pengembangan antarmuka (interface) diperlukan piranti pengembangan sistem seperti pemrograman visual (Visual Basic, Visual Foxpro, Delphi, Visual C++ dll).
Keuntungan menggunakan piranti bantu adalah:
- Antarmuka yang dihasilkan menjadi lebih baik
- Program antarmukanya menjadi mudah ditulis dan lebih ekonomis dalam pemeliharaannya.
Pengelompokan Piranti Bantu
Berdasarkan fungsinya piranti bantu terbagi menjadi 2, yaitu:
- Piranti Bantu Aplikasi (Application software) –> Program yang biasa dipakai oleh pemakai untuk melakukan tugas-tugas, misalnya membuat dokumen, manipulasi photo dan membuat laporan.
- Piranti Bantu Sistem (System Software) –> Program yang digunakan untuk mengontrol sumberdaya komputer seperti CPU dan hardware masukan/keluaran.
Strategi Pengembangan Antarmuka (interface)
Beberapa hal yang harus diperhatikan adalah:
- Pengetahuan tentang mekanisme fungsi manusia sebagai pengguna komputer.
- Inormasi tentang ragam dialog, struktur, isi tekstual dan grafis, tanggapan waktu, kecepatan tampilan.
- Penggunaan prototipe yang disusun secara bersama-sama antara calon pengguna dan perancang sistem.
- Teknik evaluasi dengan menggunakan uji coba sejumlah kasus, tanya jawab dan kuisioner.